Minggu, 09 Desember 2012

BISMILLAHI ROHMANIR ROHIIM

 Alkin System
TULISAN ILMIAH

Tulisan Ilmiah ini adalah situs pribadi bagi saya untuk belajar menyampaikan buah pikiran saya ke dalam bentuk karya tulisan yang tentunya diupayakan untuk semaksimal mungkin ditulis secara ilmiah. Karena ini merupakan hasil dari proses belajar, sudah barang tentu tulisan yang ada pada situs ini jauh dari sempurna. Jadi agar dapat dimaklumi....sekali lagi agar dapat dimaklumi..!!!
Selanjutnya saya berharap agar tulisan ini jangan dijiplak untuk kepentingan akademik, karena seperti yang sudah saya utarakan di atas bahwa tulisan ini jauh dari sempurna. Nanti akan merugikan diri sendiri, selain itu kalangan akademik melarang kita untuk menjadi plagiator.


KERANGKA TULISAN ILMIAH
Sebelum kita membuat tulisan ilmiah, ada baiknya kita menyusun KERANGKA yang menjadi Pedoman atau Standar dalam penulisan Ilimah. Tentu sebelumnya kita telah mempersiapkan Materi - Materi mengenai apa yang akan kita tulis. Biasanya kita mempersiapkan permasalahan-permasalahan apa yang akan menjadi topik pembahsan kita, untuk selanjutnya kita membuat JUDUL sesuai dengan permasalahan - permasalahan yang akan kita bahas.


Menurut Haryanto AG dkk, (2000 :78) dalam bukunya Metode Penulisan dan Penyajian Karya Ilmiah menyatakan bahwa "Secara garis besar dikenal tiga jenis karya ilmiah yang sering ditulis orang, yaitu Studi Pustaka, Laporan Kasus, dan Laporan Penelitian"
Pada umumnya kerangka tulisan ilmiah pada ketiga jenis karya ilmiah tersebut relatif sama, yaitu terdiri dari 3 (tiga) bagian, yaitu bagian pembuka, bagian tubuh/isi, dan bagian penutup.

Menurut Hartono Ruslijanto (2000 :78-79) dalam bukunya Metode Penulisan dan Penyajian Karya Ilmiah, membagi kerangka tulisan ilmiah pada Studi Kepustakaan sebagai berikut :
  1. Pembuka/Pendahuluan, terdiri dari :
    Latar Belakang Masalah
    Perumusan Masalah
    Tinjauan singkat
    Tujuan/Manfaat yang ingin dicapai atau diharapkan
  2. Tubuh/Isi terdiri dari :
    Uraian Masalah
    Pembahasan/Diskusi
  3. Penutup, terdiri dari :
    Kesimpulan
    Saran (tidak mutlak)


Untuk kerangka laporan kasus tidak mutlak, tergantung dari Kasus - kasus apa yang akan dilaporkan. Pada umumnya laporan kasus banyak ditemukan pada dunia kedokteran. Walaupun menurut pakar penelitian, laporan kasus tidak dapat dianggap sebagai suatu penelitian karena tidak mengikuti kaidah - kaidah penelitian yang lazim digunakan, namun bagi dunia kedokteran hal tersebut tidak menjadi masalah karena dari laporan kasus banyak ditemukan berbagai penyebab penyakit baru. (Eko Budiarto, 2004 : 25)

LAPORAN HASIL PENELITIAN
Dibandingkan dengan laporan studi pustaka dan laporan kasus, laporan hasil penelitian lebih sistimastis dan lengkap, karena laporan hasil penelitian akan dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Menurut Haryanto, AG, dkk(2000 : 82 ) laporan hasil penelitian dapat berupa monografi, yaitu buku yang yang melaporkan hasil satu penelitian saja, atau makalah yang dimuat dalam majalah ilmiah bersama dengan makalah - makalah lain.
Dengan demikian Laporan hasil penelitian dapat dikategorikan menjadi 2 (dua) jenis, yaitu monografi dan makalah.
Selanjutnya unsur - unsur atau kerangka tulisan dalam laporan hasil penelitian baik itu monografi maupun makalah menurut Haryanto AG, dalam bukunya Metode Penulisan dan Penyajian Karya Ilmiah adalah sebagai berikut :
MONOGRAFI

DAFTAR PUSTAKA
-AG. Haryanto, dkk, 2000, Metode Penulisan dan Penyajian Karya Ilmiah, Penerbit Buku Kedokteran ECG, Jakarta.
-Budiarto, Eko,2004, Metode Penelitian Kedokteran, Penerbit Buku Kedokteran ECG, Jakarta.